Lhoseumawe – 2 Warga Alami Luka Di saat sebagian orang memilih tutup mata saat melihat kejahatan, dua warga di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur justru bertindak. Meski harus berakhir dengan luka tusuk, aksi mereka berhasil menggagalkan pencurian sepeda motor yang tengah berlangsung di siang bolong.
Peristiwa ini terjadi di kawasan Martapura, jantung kota OKU Timur yang biasanya ramai aktivitas. Tapi di tengah hiruk pikuk itulah, nyaris terjadi kejahatan — hingga aksi heroik dua warga membuat cerita jadi berbeda.
Kronologi: Pelaku Sempat Berhasil Hidupkan Motor
Berdasarkan keterangan saksi dan aparat kepolisian, pelaku berjumlah dua orang dan datang dengan motor hasil modifikasi. Mereka menyasar sepeda motor matic yang diparkir di halaman minimarket.
“Satu pelaku bertugas memantau situasi, satu lagi langsung mengeksekusi motor dengan kunci T,” ujar Kapolres OKU Timur.
Baca Juga : Kecelakaan Maut Pemotor Tewas Terlindas Truk Tronton di Lhokseumawe
Tak butuh waktu lama, mesin motor korban sudah nyala, siap dibawa kabur. Tapi sayang bagi pelaku, mereka tidak sadar ada dua warga yang memperhatikan gerak-gerik mereka sejak awal.
Aksi Cegat Berujung Duel Berdarah
Saat pelaku hendak kabur, dua warga — yang diketahui bernama Riko (27) dan Herman (32) — langsung menghadang. Terjadi dorong-dorongan, lalu perkelahian singkat. Salah satu pelaku panik, mengeluarkan senjata tajam jenis pisau lipat, dan melukai keduanya.
Riko mengalami luka tusuk di bagian bahu, sementara Herman terluka di lengan kiri saat menangkis serangan. Meski terluka, mereka berhasil memancing keributan yang membuat warga sekitar ikut membantu.
Pelaku pun kabur meninggalkan motor hasil curian dan satu unit sepeda motor milik mereka.
Polisi Kejar Pelaku, Barang Bukti Diamankan
Polisi yang tiba tak lama setelah kejadian langsung mengamankan dua unit motor, satu di antaranya milik pelaku yang ditinggalkan. Sidik jari dan rekaman CCTV sudah dikantongi dan menjadi petunjuk utama pengejaran.
“Kami pastikan pelaku akan tertangkap. Kami juga mengapresiasi keberanian warga, meski tetap kami imbau utamakan keselamatan saat menghadapi pelaku kejahatan,” tegas Kapolres.
Warga yang Terluka Kini Dirawat, Dapat Dukungan dari Pemda
Kedua korban luka saat ini dirawat di RSUD OKU Timur dan dikabarkan dalam kondisi stabil. Pemerintah daerah menyampaikan apresiasi atas keberanian mereka dan akan menanggung biaya pengobatan.
“Aksi ini menunjukkan bahwa rasa memiliki dan keberanian warga masih hidup. Tapi kami juga dorong agar masyarakat segera menghubungi pihak berwajib saat melihat hal mencurigakan,” kata Camat Martapura.
Penutup: Kejahatan Tak Pernah Tidur, Tapi Warga Juga Tak Diam
Peristiwa ini jadi pengingat penting: kejahatan bisa terjadi kapan saja, di mana saja. Tapi juga jadi bukti bahwa keberanian warga sipil masih bisa jadi penghalang nyata bagi para pelaku kriminal.
