Lhoseumawe – Norwegia Bantai Israel Suasana di Stadion Ullevaal, Norwegia, malam itu bukan sekadar euforia sepak bola. Sorak sorai suporter, gol demi gol yang dicetak Erling Haaland, hingga kibaran bendera Palestina di tribun penonton — semuanya menjadikan laga Norwegia vs Israel lebih dari sekadar pertandingan. Ini adalah laga dengan pesan.
Norwegia sukses membantai Israel dengan skor 5-0 dalam laga uji coba yang berlangsung panas, bukan karena tensi permainan, melainkan karena konteks politik global yang menyelimuti laga tersebut.
Haaland Show: Tiga Gol, Tiga Kalimat Tajam
Erling Haaland kembali menunjukkan kualitasnya sebagai predator kotak penalti. Ia mencetak hattrick sempurna: satu gol kaki kiri, satu sundulan, dan satu penalti. Namun, yang lebih menarik bukan hanya selebrasinya, tapi gestur dan tatapannya ke kamera usai gol ketiga.
“Kami bermain untuk perdamaian,” ujar Haaland singkat kepada media setelah laga. Ia menolak membahas politik secara terang-terangan, tapi pesannya jelas — dan banyak yang membaca gestur itu sebagai bentuk dukungan diam-diam terhadap Palestina.
Bendera Palestina di Tribun, Sorotan ke Suporter
Beberapa penonton tampak mengibarkan bendera Palestina dan mengenakan syal berwarna merah-hijau-hitam. Meski laga berlangsung di Oslo, sorakan “Free Palestine!” terdengar jelas beberapa kali, terutama setelah gol-gol Norwegia tercipta.
Pihak keamanan tidak menghentikan aksi damai itu, dan federasi sepak bola Norwegia pun tak mengeluarkan larangan khusus terkait atribut suporter selama tidak anarkis. FIFA belum mengomentari situasi ini secara resmi.
Pertandingan Sarat Ketegangan Simbolik
Laga ini sebenarnya dijadwalkan sebagai uji coba biasa. Tapi situasi geopolitik antara Israel dan Palestina, serta meningkatnya aksi kekerasan di Gaza, membuat pertandingan ini jadi sorotan dunia. Sejumlah aktivis HAM di Norwegia sebelumnya mendesak agar laga dibatalkan.
Baca Juga : Nana Mouskouri: Suara Emas dari Yunani yang Menyihir Dunia
Namun Federasi Sepak Bola Norwegia memutuskan tetap menggelarnya — dengan pengamanan ekstra dan komitmen menjaga pertandingan tetap damai, sekaligus membuka ruang ekspresi publik secara bebas dan bertanggung jawab.
Publik Eropa Makin Keras Suarakan Solidaritas Palestina
Norwegia menjadi salah satu negara Eropa yang masyarakat sipilnya vokal dalam mendukung kemerdekaan Palestina. Aksi damai, mural, hingga boikot produk pro-Israel marak di sejumlah kota. Kini, suara itu memasuki arena sepak bola.
“Kami berdiri bersama korban konflik, dan hari ini suara kami terdengar lewat sepak bola,” kata salah satu suporter Norwegia yang membawa bendera Palestina ke stadion.
Sementara itu, media Israel mengecam keras pertandingan ini, menyebutnya sebagai “penghinaan terselubung terhadap tim nasional Israel.” Namun pihak Norwegia menegaskan bahwa pertandingan digelar secara profesional, dan setiap ekspresi publik yang muncul adalah bagian dari kebebasan berekspresi yang dijamin hukum.
