Lhoseumawe – Perkuat Keamanan Lingkungan Dalam upaya memperkuat keamanan lingkungan, Kapolres Kepulauan Meranti turun langsung ke lapangan untuk ikut ronda malam bersama warga.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap sistem keamanan lingkungan (siskamling) yang selama ini dijalankan masyarakat.
Kapolres tidak hanya hadir, tetapi juga aktif berkeliling pos ronda dan berdialog dengan warga yang sedang bertugas malam.
Baca Juga : Klasemen MotoGP 2025 Usai Bezzecchi Menang Sprint Race San Marino
Aksi “ngeronda bareng” ini berlangsung di salah satu kelurahan padat penduduk yang kerap menjadi perhatian dari sisi keamanan.
Momen kebersamaan tersebut disambut antusias oleh warga yang merasa dihargai dan diperhatikan langsung oleh pimpinan kepolisian.
Kapolres menjelaskan bahwa keamanan bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi juga membutuhkan keterlibatan aktif masyarakat.
Dalam kegiatan itu, Kapolres turut membagikan makanan ringan, kopi, dan senter kepada warga yang berjaga malam.
Ia juga meninjau langsung perlengkapan ronda di beberapa pos, memastikan kesiapan alat komunikasi dan catatan kegiatan.
Menurut Kapolres, kehadiran polisi di tengah masyarakat saat ronda malam dapat menumbuhkan rasa aman dan kepercayaan.
ini Ia mengapresiasi semangat warga yang tetap menjaga lingkungan meski di tengah keterbatasan fasilitas.
Salah satu warga, Pak Sarman, mengaku terkejut sekaligus bangga karena Kapolres mau turun langsung ikut berjaga.
“Baru kali ini Kapolres datang langsung. Kami jadi makin semangat,” ujarnya sambil tersenyum.
Kegiatan ngeronda bareng ini juga dijadikan sarana untuk menyerap aspirasi warga terkait permasalahan keamanan.
Beberapa warga mengeluhkan lampu jalan yang mati dan sudut gelap yang rawan dijadikan tempat nongkrong anak muda hingga larut malam.
Kapolres langsung menginstruksikan jajarannya untuk berkoordinasi dengan pihak terkait guna menindaklanjuti laporan tersebut.
ini Ia juga memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga toleransi antarwarga dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu negatif.
Menurutnya, siskamling bisa menjadi benteng pertama dalam mencegah tindak kriminal dan konflik sosial.
Ia menekankan agar ronda malam dilakukan dengan pendekatan humanis, tidak bersifat konfrontatif.
